Cara Ternak Ayam Kampung Petelur, Harga, dan Tipe Kandang

Cara ternak ayam kampung petelur bisa dibilang sama dengan pedaging dengan keunggulan harga telur ayam kampung yang stabil. Untuk kandang ayam kampung petelur selalu sediakan tarangan.

Ayam kampung petelur adalah jenis ayam yang dikembangbiakkan khusus untuk produksi telur. Kelebihannya, harga telur ayam kampung relatif stagnan dan lebih mahal ketimbang telur negeri.

Cara ternak kampung petelur juga relatif mudah, hampir sama dengan beternak unggas pada umumnya. Jenis yang dipakai juga sama dengan ayam kampung pada umumnya.

Ayam ini biasanya memiliki bulu yang bervariasi dalam warna, termasuk warna coklat, hitam, atau campuran warna lainnya. Sementara untuk kandang ayam kampung petelur, peternak bisa menambahkan tempat angkrem atau tarangan.

Nah beberapa di antaranya memiliki sifat unggulan, seperti unggul Balitbangtan (KUB), yang secara genetik dirancang untuk menghasilkan telur secara konsisten dan lebih banyak.

Di Indonesia sendiri, budidaya unggas ini kini mulai banyak diminati karena permintaan telurnya semakin tinggi.

Baca juga: Ukuran Kandang Ayam KUB 100 Ekor

Harga telur ayam kampung

Harga telur ayam kampung dapat bervariasi tergantung daerah masing-masing. Ada yang menjual dalam bentuk kiloan, ada pula yang dijual dalam bentuk per butir.

Namun yang pasti, harga telur kampung biasanya lebih tinggi daripada telur ras komersial karena produksinya yang lebih rendah dan biaya perawatan dan budidaya yang relatif lebih tinggi.

Selain itu, konsumen sering mencari telur ayam kampung karena dianggap lebih alami dan mungkin memiliki nilai gizi yang lebih tinggi.

Di Pulau, rata-rata harga ayam kampung dijual Rp 2.500 – 3.000 per butir. Sementara di luar Jawa, biasanya harga telur ayam kampung lebih mahal lagi.

Cara ternak kampung petelur

Cara beternak ayam kampung petelur relatif sama dengan pedaging. Ayam ini dapat menjadi kegiatan yang bermanfaat, terutama bagi mereka yang tertarik pada produksi telur sendiri.

Berikut adalah beberapa langkah umum untuk memulai ternak ayam kampung petelur:

  1. Pilih jenis ayam

Pilih jenis ayam kampung petelur yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan Anda. Beberapa jenis yang umum meliputi AKS, Pelung, KUB, Kedu, dan lain-lain.

  1. Persiapkan kandang

Bangun kandang yang sesuai dengan jumlah ayam yang Anda rencanakan. Pastikan kandang memiliki cukup ruang, ventilasi baik, dan perlengkapan seperti sarang untuk bertelur.

  1. Pemberian pakan

Berikan pakan yang berkualitas kepada ayam kampung petelur. Pakan harus mengandung nutrisi yang cukup, termasuk protein, vitamin, dan mineral untuk mendukung produksi telur yang baik. Anda bisa menggunakan pakan pabrikan, konsentrat, maupun pakan alternatif.

  1. Pemeliharaan kesehatan

Perhatikan kesehatan ayam secara berkala. Vaksinasi, pencegahan penyakit, dan pengobatan yang tepat waktu dapat membantu menjaga keberlanjutan produksi telur.

  1. Manajemen lingkungan

Pastikan kandang tetap bersih dan kering. Manajemen limbah seperti kotoran ayam juga perlu diperhatikan untuk menghindari penumpukan yang tidak sehat.

  1. Pantau produksi telur

Salah satu cara beternak ayam kampung petelur yakni pantau produksi telurnya secara rutin. Perhatikan pola bertelur, dan pastikan sarangnya bersih dan nyaman bagi ayam.

  1. Pemasaran produk

Dalam budidaya ayam kampung petelur, jangan lupakan pasarnya. Jika tujuan ternak unggas ini adalah untuk dijual, pertimbangkan strategi pemasaran yang efektif untuk produk telur Anda.

Baca juga: Mengenal Baterai pada Kandang Ayam Petelur

Kandang ayam kampung petelur

Pembangunan kandang ayam kampung petelur memerlukan perencanaan yang baik agar dapat memberikan lingkungan yang nyaman dan mendukung produksi telur yang optimal.

Pilih desain kandang yang sesuai dengan jumlah populasi yang Anda rencanakan. Pastikan ada cukup ruang untuk ayam bergerak, beristirahat, dan bertelur.

Tentukan lokasi sarang dengan baik, dan sediakan tempat khusus untuk bertelur agar telur tetap bersih.

Lalu pertimbangkan ukuran kandang yang cukup untuk memberikan setidaknya 2 hingga 3 kaki persegi ruang untuk setiap ayam.
Sesuaikan ukuran kandang dengan jumlah ayam yang Anda miliki.

Hal lainnya, pastikan kandang memiliki ventilasi yang baik untuk sirkulasi udara yang optimal. Sediakan pencahayaan yang cukup untuk merangsang produksi telur, tetapi hindari pencahayaan berlebihan yang dapat menyebabkan stres pada ayam.

Pilih bahan yang mudah dibersihkan dan tahan terhadap kondisi lingkungan. Misalnya, kayu, kawat, atau material lain yang tahan terhadap cuaca. Untuk lantai kandang, gunakan lantai yang mudah dibersihkan. Beberapa orang menggunakan jerami atau serbuk gergaji sebagai alas hingga sekam padi.

Cara ternak kampung petelur yang tak boleh dilupakan, selalu sediakan tempat minum dan makan yang mudah diakses.
Pastikan bahwa tempat makan dan minum selalu bersih dan terisi dengan pakan dan air segar.

Pastikan kandang ayam kampung petelur juga dilengkapi dengan sistem keamanan untuk mencegah serangan predator, seperti kawat pengaman dan sistem penutup kandang.

Keunggulan budidaya ayam kampung petelur adalah harga telurnya yang lebih mahal dibandingkan negeri. Selain itu, cara ternak kampung petelur juga cukup mudah.

Baca juga: Kumpulan Istilah Lain dari Ayam Petelur

,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *