Apa pakan ayam umur 2 bulan agar cepat besar? Pertanyaan tersebut barangkali cukup sering ditanyakan para peternak pemula, tak terkecuali mereka yang memelira bangkok.
Nah pakan ayam umur 2 bulan agar cepat besar sendiri sejatinya cukup berpatokan pada kandungan protein yang tinggi. Setidaknya agar pertumbuhan ototnya maksimal, maka berilah pakan dengan kandungan protein minimal di atas 20 persen.
Pakan anak ayam bangkok biar cepat besar tak harus berpatokan menggunakan pakan jadi pabrikan, namun juga bisa menggunakan beragam sumber pakan alternatif seperti bekatuk, maggot BSF, tepung ikan, beras merah, bungkil kedelai, dan sebagainya.
Beberapa dedaunan juga memiliki kandungan protein sangat tinggi seperti daun singkong, kelor, dan sebagainya.
Sementara bila Anda menggunakan pakan jadi pabrikan atau voer, maka gunakanlah voer yang diperuntukan untuk ayam pedaging atau biasa disebut dengan pakan BR (broiler).
Baca juga: Warna Ayam Bangkok yang Ditakuti Lawan
Dengan kandungan protein minimal 20 persen, maka BR sangat direkomendasikan sebagai pakan ayam umur 2 bulan, termasuk juga pakan ayam umur 3 bulan agar cepat besar.
Contoh pakan ayam umur 2 bulan
Pakan ayam yang tinggi protein penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ayam, terutama jika Anda ingin menghasilkan ayam yang sehat dan produktif, seperti ayam petelur, pedaging, termasuk pakan anak ayam bangkok biar cepat besar.
Protein merupakan salah satu komponen utama dalam pakan ayam karena berperan penting dalam pertumbuhan, perkembangan, dan produksi telur atau daging.
Berikut adalah beberapa sumber protein yang dapat digunakan dalam pakan ayam yang tinggi protein:
- Kedelai
Kedelai merupakan salah satu sumber protein nabati yang kaya protein. Biji kedelai dapat digiling menjadi tepung dan dicampur dalam pakan ayam.
- Jagung
Jagung juga mengandung protein, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan kedelai. Jagung sering digunakan sebagai sumber energi dalam pakan ayam.
- Ikan dan ikan sisa
Ikan dan ikan sisa seperti ikan teri kering mengandung protein tinggi. Mereka dapat dihancurkan dan dicampur dalam pakan.
- Dedak padi
Dedak padi adalah produk sampingan dari penggilingan beras dan mengandung sejumlah protein. Ini dapat menjadi komponen dalam pakan ayam.
- Serangga
Beberapa peternak menggiling serangga seperti jangkrik atau ulat sumber protein tinggi dan mencampurkannya dalam pakan ayam.
- Pelet konsentrat protein
Pelet konsentrat protein adalah campuran khusus yang dirancang untuk memberikan jumlah protein yang tinggi dalam pakan ayam. Mereka dapat dibeli di toko pakan ternak.
Baca juga: Ciri Ayam Aduan Pukul Keras
Kebutuhan ayam berbeda-beda
Pastikan bahwa pakan ayam yang Anda berikan sesuai dengan jenis ayam (petelur, pedaging, ayam broiler, dll.) dan fase perkembangannya (anak ayam, ayam muda, dewasa) karena kebutuhan protein ayam dapat berbeda sesuai dengan faktor-faktor tersebut.
Juga, pastikan untuk memberikan pakan yang seimbang dengan nutrisi lainnya seperti vitamin, mineral, dan energi agar ayam tetap sehat dan produktif.
Kebutuhan protein dapat bervariasi tergantung pada jenis hiasan tertentu. Beberapa ayam hias mungkin memerlukan lebih banyak protein untuk menjaga kualitas bulu dan warna yang baik.
Baca juga: Cara Mempercepat Pertumbuhan Ayam Bangkok Umur 4 Bulan
Itulah informasi lengkap seputar pakan ayam umur 2 bulan agar cepat besar. Semoga bisa membantu.